Mahasiswa Universitas Negeri Padang pada semester Januari Juni 2021 (genap) ini melakukan Praktek Lapangan Kependidikan (PLK) sesuai dengan domisili yang tersebar di 9 Provinsi (Provinsi Bengkulu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jambi, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara) yang ada di Indonesia. Mahasiswa yang mengikuti PLK sebanyak 947 orang terdiri dari 36 program studi yang ada di Universitas Negeri Padang dan sudah harus terdaftar dalam sistem informasi pengelolaan praktek lapangan (http://sippl.unp.ac.id)
Pembukaan Kegiatan Praktek Lapangan Kependidikan Nasional dilaksanakan pada tanggal 15 Februari yang di buka langsung oleh Bapak Rektor Prof. Ganefri, Ph.D yang diwakili oleh Wakil Rektor I, Dr. Refnaldi, S.Pd, M.Litt. Pada sambutannya beliau mengharapkan agar mahasiswa yang melaksanakan PLK pada semester ini bisa menjaga nama baik UNP, timba ilmu dan pengalaman sebanyaknya selama PLK di sekolah yang di pilih. Selain itu juga diharapkan mahasiswa PLK bisa memberikan pembaharuan di sekolah tersebut.
Khusus untuk mahasiswa yang memilih Sumatera Barat, dilaksanakan penyerahan secara langsung oleh Unit Pengelola Praktek Lapangan (UPPL) beserta pimpinan dan staf Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Negeri Padang sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam mengelola PLK yang di pimpin oleh Prof. Dr. Jamaris Jamna M. Pd. Penyerahan ini dilakukan di daerah masing masing melalui Dinas Pendidikan Kabupaten/kota (Agam, Dhamasraya, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Sijunjung, Solok, Tanah Datar, Kota Bukittinggi, Kota Padang, Kota Padang Panjang, Kota Pariaman, Kota Payakumbuh, Kota Sawahlunto), Dinas Pendidkan Sumatera Barat, Kacabdin Pendidikan Wilayah I, II, III, IV, V, VI, VII dan Kemenang.
Demikianlah informasi yang didapatkan dari Kepala Pusat Unit Pengelolaan Praktek
“ Bagi siapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya ke surga. Sesungguhnya para malaikat meletakkan sayapnya (memayungkan sayapnya) kepada penuntut ilmu karena senang (rela) dengan yang ia tuntut.” (HR. lbn Majah)